Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri (PM) Estonia, Kristen Michal, mengumumkan rencana peningkatan anggaran pertahanan hingga 5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2026. Langkah ini penting untuk peningkatan pertahanan nasional dari ancaman Rusia.
"Kami harus beradapatasi dengan cepat di tengah situasi keamanan yang semakin berbahaya dari hari ke hari. Kami harus terus memperkuat pertahanan negara kami dengan meningkatkan anggaran pertahanan," tutur Michal pada Rabu (19/3/2025).
Keputusan Estonia ini mengikuti peningkatan anggaran pertahanan di negara tetangganya, Latvia dan Lithuania. Ketiga negara Baltik itu terancam oleh Rusia dan khawatir akan kemungkinan penarikan tentara Amerika Serikat (AS) dari Eropa.