Jakarta, IDN Times - Aksi protes terus bergulir di berbagai kota di Maroko selama delapan hari berturut-turut. Di balik aksi ini, ada komunitas muda bernama GenZ 212, kelompok daring yang aktif di platform Discord dengan lebih dari 180 ribu anggota.
Gerakan ini menuntut perbaikan layanan kesehatan dan pendidikan publik, dua isu yang selama ini menjadi sorotan utama masyarakat Maroko. Selain itu, mereka juga menuntut pemerintah menindak korupsi yang dianggap memperparah ketimpangan sosial di negara tersebut.
Protes berlangsung di berbagai kota seperti Tetouan, Casablanca, Rabat, dan Agadir. Di setiap kota, para peserta aksi menyerukan slogan-slogan seperti ‘Rakyat ingin mengakhiri korupsi’ dan ‘Kebebasan, martabat, dan keadilan sosial’.
Meski sempat terjadi insiden kekerasan di beberapa daerah, GenZ 212 menegaskan bahwa gerakan mereka sepenuhnya non-kekerasan. Mayoritas aksi berlangsung damai, memperlihatkan wajah baru generasi muda Maroko yang berani bersuara tapi tetap menjaga ketertiban.