Pemerintah Amerika Serikat sudah memberikan imbalan besar bagi siapapun yang bisa memberikan informasi untuk menangkap ratu narkoba, La Chinda. Hadiah yang ditawarkan tak tanggung-tanggung hingga sebesar 5 juta dolar AS (Rp72,7 miliar).
Bahkan, imbalan tersebut tidak hanya berlaku bagi penangkapan La Chinda saja, melainkan juga pada kedua anaknya, Tito dan Juan Carlos Montes Bobadilla. Maka, siapapun yang memberikan informasi ketiganya berhak mendapatkan uang sebesar 15 juta dolar AS (Rp218 miliar), dilaporkan The Independent.
Pemberian hadiah ini adalah bentuk tekad besar Pemerintah AS untuk menangkap Bobadilla dan kedua anaknya. Hal ini juga menanggapi keinginan Presiden Xiomara Castro untuk meringkus para gembong narkoba yang disebut bekerja sama dengan pemerintahan sebelumnya.
"Presiden Castro ingin menyingkirkan semua citra buruk yang diberikan Juan Orlando Hernandez dan membuat Honduras dijuluki sebagai negara narco. Ini adalah permainan yang adil bagi AS saat ini. Maka dari itu, struktur finansial mereka harus dilemahkan" ujar Douglas Farah selaku kepala keamanan IBI Consultants.
Sumber:
https://www.laprensa.hn/sucesos/montes-bobadilla-principales-socios-carteles-colombianos-HM7970090
https://www.bbc.com/mundo/noticias-america-latina-61302309
https://www.justice.gov/opa/pr/rewards-offered-capture-and-conviction-leaders-honduran-drug-trafficking-operation
https://www.vice.com/en/article/3abgb5/us-bounty-honduras-herlinda-bobadilla
https://insightcrime.org/news/us-bounties-hit-honduran-transportista-family/
https://www.independent.co.uk/news/world/americas/crime/herlinda-bobadilla-honduras-cartel-bounty-b2072506.html
https://www.eltiempo.com/archivo/documento/MAM-1538430