Jakarta, IDN Times – Menteri Luar Negeri Belanda Caspar Veldkamp mengundurkan diri pada Jumat (22/8/2025) setelah gagal mendapatkan dukungan kabinet untuk menjatuhkan sanksi tambahan terhadap Israel atas serangan militernya di Gaza. Veldkamp, yang berasal dari Partai New Social Contract (NSC), mengatakan dirinya berulang kali menghadapi resistensi dari koleganya terkait sanksi tersebut.
Padahal, Negeri Kicir Angin telah mendorong langkah-langkah seperti larangan masuk bagi dua menteri sayap kanan Israel, Bezalel Smotrich dan Itamar Ben-Gvir.
“Saya melihat apa yang terjadi di Gaza, serangan ke Gaza City, keputusan pembangunan permukiman di wilayah sengketa E1, dan juga di Yerusalem Timur. Saya tidak bisa melanjutkan tanpa adanya langkah bermakna,” ujar Veldkamp, dikutip dari Al Jazeera, Sabtu (23/8/2025).