Jakarta, IDN Times - Gelombang panas yang melanda Spanyol selama 16 hari telah dikaitkan dengan lebih dari 1.100 kematian. Angka tersebut merupakan perkiraan resmi yang dirilis oleh Institut Kesehatan Carlos III pada Selasa (19/8/2025).
Lembaga itu melaporkan ada 1.149 kematian berlebih yang diatribusikan pada suhu ekstrem selama periode 3 hingga 18 Agustus. Jika diakumulasi, total kematian terkait cuaca panas di seluruh negeri sepanjang musim panas ini bahkan telah melampaui 2.600 jiwa.