Jakarta, IDN Times - Unjuk rasa pecah di upacara wisuda Universitas Harvard lantaran satu hari sebelumnya, Harvard memutuskan ada 13 mahasiswa yang tidak bisa mendapatkan gelar sarjananya lantaran berpartisipasi di unjuk rasa pro Palestina yang sempat berjalan berbulan-bulan di kampus-kampus top Amerika Serikat (AS).
Dilansir NBC, Jumat (24/5/2024), ratusan mahasiswa yang mengenakan keffiyeh Palestina terus mengibarkan bendera Palestina dan meneriakkan ‘Free Palestine’ saat upacara wisuda berlangsung.
Ratusan mahasiswa yang akan diwisuda juga memilih untuk walk out lantaran tahu bahwa ada 13 mahasiswa yang pro Palestina yang tidak bisa menerima gelarnya.