Jakarta, IDN Times - Lebih dari 20 ribu pekerja India telah dikirim ke Israel untuk menggantikan pekerja Palestina sejak perang di Gaza meletus pada Oktober 2023. Dari jumlah tersebut, 6.774 di antaranya diberangkatkan berdasarkan perjanjian kerangka kerja bilateral Israel-India.
“Berdasarkan Perjanjian Kerangka Kerja bilateral, hingga 1 Juli 2025, sebanyak 6.774 pekerja India telah tiba di Israel untuk bekerja. Jumlah ini terdiri dari 6.730 warga India di sektor konstruksi dan 44 warga India yang bekerja sebagai perawat, sesuai dengan permintaan pihak Israel,” kata Menteri Negara di Kementerian Luar Negeri, Kirti Vardhan Singh, pekan lalu.
Selain itu, hampir 7 ribu orang juga direkrut sebagai perawat, dan sekitar 6.400 lainnya bekerja di sektor konstruksi melalui jalur swasta, dilansir dari Hindustan Times.