Jakarta, IDN Times - India dan Pakistan saling melempar tuduhan soal pengelolaan senjata nuklir pada Kamis (15/5/2025).
Menteri Pertahanan India, Rajnath Singh, menyatakan senjata nuklir Pakistan perlu diawasi Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Pakistan membalas dengan tuduhan bahwa justru India yang punya masalah pencurian dan perdagangan ilegal bahan nuklir.
Saling tuduh ini terjadi beberapa hari setelah India-Pakistan menyepakati gencatan senjata yang mengakhiri konfrontasi terburuk keduanya dalam dua dekade terakhir. Kedua negara ini menjadi kekuatan nuklir sejak uji coba nuklir pada 1998, membuat kawasan tersebut menjadi salah satu titik rawan nuklir dunia.