Jakarta, IDN Times – Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Pahala Mansury, menyerukan supaya Gerakan Non Blok (GNB) untuk tidak menjadi proxy bagi negara super power. Menurutnya, GNB hanya bisa memberikan pengaruh terhadap konstelasi global jika semua anggotanya bersatu.
“Untuk mengatasi tantangan-tantangan yang ada di depan, kita harus memastikan bahwa GNB benar-benar sesuai dengan tujuannya,” kata Pahala dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) GNB di Kampala, Uganda pada Sabtu (20/1/2024).
“Kita harus mencegah GNB menjadi proxy dalam persaingan kekuatan global. Kita harus fokus pada apa yang menyatukan kita, bukan pada apa yang memisahkan kita. Dan untuk melakukan hal ini, kita harus mendengarkan suara satu sama lain,” tambah dia.