Pada Senin (21/11/2022) pukul 8 pagi waktu setempat, terdapat lusinan mobil jip berlapis baja milik Israel yang menggerebek kota Jenin beserta kamp pengungsi. Operasi itu berlangsung sekitar satu jam.
Pasukan Israel mengepung rumah seorang pria yang jadi buronan, yakni Rateb al-Bali, yang mana keluarganya termasuk anak-anak sedang berada di dalam rumah. Tak hanya itu, militer Israel juga menghujani tempat itu dengan peluru dan misil.
Mujahed mengatakan, al-Bali berada di rumahnya bersama sang ayah. Ia juga ditemani anggota keluarga lainnya, termasuk keponakannya dan seorang kerabat yang dalam kondisi hamil.
“Tentara menargetkan rumah dengan granat dan peluru,” tutur Mujahed, seraya menambahkan bahwa tidak ada anggota keluarga yang terluka.
Al-Bali sempat ingin melarikan diri, namun akhirnya ia keluar dari rumah bersama ayahnya dan menyerahkan diri kepada tentara Israel.
Sebelumnya, al-Bali pernah menghabiskan satu tahun di penjara Israel. Di bawah penahanan administratif, ia ditahan tanpa pengadilan atau dakwaan.
Hampir setiap harinya pasukan Israel melakukan penggerebekan, penangkapan, dan pembunuhan di kota Jenis dan Nablus, Tepi Barat utara. Kedua wilayah itu merupakan tempat munculnya pejuang bersenjata Palestina.
Tindakan pasukan Israel itu sering menyebabkan terluka atau terbunuhnya warga Palestina, termasuk yang tidak bersenjata.