Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi parade militer (pexels.com/Mehmet Ali Peker)
ilustrasi parade militer (pexels.com/Mehmet Ali Peker)

Intinya sih...

  • Korea Utara menggelar parade militer besar-besaran di Pyongyang untuk memperingati ulang tahun ke-80 Partai Buruh.

  • Rusia memimpin parade militer “Victory Day” di Lapangan Merah, Moskow, sebagai simbol nasionalisme Rusia.

  • China menggelar parade megah di Beijing untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II dengan menampilkan kemajuan teknologi militer.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN TimesParade militer merupakan tradisi yang digelar banyak negara di dunia untuk memperingati momen penting dalam sejarah atau menampilkan kekuatan pertahanan nasional. Selain menjadi simbol kebanggaan, parade militer juga sering digunakan sebagai bentuk propaganda untuk menunjukkan kekuatan dan kesatuan nasional.

Parade semacam ini biasanya melibatkan ribuan pasukan, kendaraan tempur, serta atraksi udara. Menurut pengamat militer, parade militer tidak hanya menjadi ajang pamer kekuatan, tetapi juga menjadi sarana memperkuat semangat patriotisme dan mempertegas posisi geopolitik suatu negara.

Negara mana saja yang menggelar parade militer? Berikut adalah daftar negaranya.

1. Korea Utara

Kemeriahan Parade Militer Korea Utara di Kim Il Sung Square. (Perhimpunan Persahabatan dan Pertukaran Kebudayaan Indonesia-RRD Korea/DR. Teguh Santosa)

Dikutip dari The New York Times, Korea Utara menggelar parade militer besar-besaran di Pyongyang untuk memperingati ulang tahun ke-80 Partai Buruh. Pemimpin tertinggi Kim Jong Un memanfaatkan momen tersebut untuk menunjukkan kedekatan negaranya dengan Rusia dan China, sekaligus menegaskan posisi Korea Utara di panggung internasional.

Parade tersebut juga menampilkan pasukan Korea Utara yang disebut turut membantu Rusia dalam konflik Ukraina. Korea Utara dilaporkan mengirim ribuan tentara dan persenjataan untuk membantu sekutu-sekutunya.

2. Rusia

Parade Militer di Rusia. (x.com/megatron_ron).

Presiden Vladimir Putin memimpin parade militer “Victory Day” atau Hari Kemenangan yang digelar di Lapangan Merah, Moskow. Parade ini memperingati kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia II dan menjadi simbol nasionalisme Rusia.

Acara tahunan ini dihadiri oleh Presiden China Xi Jinping serta sejumlah pemimpin negara sahabat. Meski tengah berperang di Ukraina, Rusia tetap menampilkan ribuan tentaranya dalam barisan yang tertata rapi, menandakan bahwa negara tersebut masih memiliki kekuatan militer yang solid dan berpengaruh.

3. China

Dilansir Al Jazeera, China menggelar parade militer megah di Beijing untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II. Presiden Xi Jinping memimpin acara tersebut, disaksikan para pemimpin dunia termasuk Vladimir Putin dan Kim Jong Un.

Parade ini menampilkan rudal hipersonik, drone tempur, dan jet siluman terbaru sebagai bukti kemajuan teknologi militer China. Negeri Tirai Bambu memamerkan “triad nuklir” – kemampuan serangan nuklir dari darat, laut, dan udara – sebagai pesan kuat terhadap kekuatan global lainnya.

4. Prancis

Momen Presiden Prabowo dan Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam parade militer Bastille Day di Paris, Prancis (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Setiap tahun, Prancis menggelar parade militer pada Bastille Day atau Hari Nasional Prancis yang jatuh pada 14 Juli. Acara ini memperingati penyerbuan penjara Bastille tahun 1789 yang menjadi simbol Revolusi Prancis dan lahirnya semangat kebebasan rakyat.

Parade berlangsung di Champs-Élysées, Paris, dan dihadiri oleh Presiden Prancis serta tamu kehormatan dari berbagai negara. Selain parade militer, perayaan juga diramaikan oleh pesta rakyat, konser, dan kembang api yang menggambarkan semangat revolusi dan persatuan bangsa Prancis.

5. Indonesia

Indonesia juga rutin menggelar parade militer besar dalam peringatan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) setiap 5 Oktober. Tahun ini, acara diselenggarakan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, dan melibatkan lebih dari 133 ribu personel serta 1.047 alutsista.

Mengusung tema “TNI PRIMA, TNI Rakyat, Indonesia Maju,” parade ini menampilkan kekuatan dan kesiapan militer Indonesia, termasuk alutsista buatan dalam negeri. Parade ini juga menjadi ajang kebanggaan nasional dan simbol sinergi antara TNI dan rakyat dalam menjaga kedaulatan bangsa.

Editorial Team