Masrour Barzani, perdana menteri Pemerintah Daerah Kurdistan Irak utara, KRG. (Twitter/Masrour Barzani)
Serangan pada Minggu tersebut juga menuai kecaman dari beberapa negara Arab. Mereka menyebut tindakan itu sebagai aksi terorisme. Sementara, Masrour Barzani, perdana menteri KRG mengutuk dan mengatakan tidak akan tunduk.
“Erbil tidak akan tunduk pada pengecut. Saya mengutuk keras serangan teroris di beberapa tempat di Erbil,” kata Barzani di Twitter, dilansir Al Jazeera.
Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Abuol-Gheit, juga telah menyuarakan dukungan penuh untuk upaya Irak dalam menghadapi tindakan kriminal yang menargetkan stabilitas dan keamanan negara itu.
Sementara, Arab Saudi telah menegaskan solidaritas pemerintahnya dengan Irak dan mendukung setiap tindakan yang diambil negara untuk melindungi keamanan dan stabilitasnya, mengutip Arab News.