Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi bendera Iran (unsplash.com/mostafa meraji)

Intinya sih...

  • Iran menggunakan aplikasi Nazer untuk melaporkan perempuan tanpa hijab, menandai kendaraan dan memberi tahu polisi secara daring
  • Pemerintah Iran mengerahkan drone untuk memantau tempat umum dan pengenalan wajah di universitas sebagai upaya menegakkan hukum wajib jilbab bagi perempuan
  • Rancangan Undang-Undang Iran "Hijab dan Kesucian" mengancam hukuman berat bagi perempuan yang tidak mematuhi aturan jilbab, memicu protes besar-besaran dari kalangan perempuan dan kelompok HAM

Jakarta, IDN Times – Iran diduga menggunakan drone, sistem pengenalan wajah, dan aplikasi pelaporan warga untuk menegakkan hukum wajib jilbab bagi perempuan. Hal itu terungkap dalam laporan PBB yang dirilis pada Jumat (14/3/2025).

Laporan tersebut mengatakan, Iran menggunakan aplikasi bernama Nazer. Aplikasi tersebut didesain untuk memungkinkan warga memberikan informasi detail terkait plat nomor, lokasi, dan waktu kendaraan yang ditumpangi perempuan di Iran yang tidak mengenakan jilbab.

Editorial Team

Tonton lebih seru di