Jakarta IDN Times - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dilaporkan bisa menghentikan protes pro-Palestina di berbagai kampus jika dirinya berhasil memenangkan pemilu 2024. Menurut sumber anonim kepada The Washington Post, pernyataan tersebut disampaikan Trump dalam sebuah pertemuan tertutup dengan para donatur kaya di New York pada 14 Mei 2024.
"Jika kalian membantu saya terpilih kembali, kita akan memundurkan gerakan protes pro-Palestina 25 atau 30 tahun," janji Trump kepada para donor yang sebagian besar merupakan teman Yahudinya.
Dalam pertemuan itu, Trump menyebut demonstrasi mahasiswa yang mengecam serangan militer Israel di Gaza sebagai bagian dari revolusi radikal. Dia berpendapat protes semacam itu harus segera dihentikan oleh pemerintah.
