Puluhan ribu rumah dan infrastruktur hancur sejak serangan brutal Israel yang membombardir wilayah Palestina pada 7 Oktober 2023. (twitter.com/UNRWA)
Serangan Hamas pada 7 Oktober telah memicu aksi balasan Israel di Jalur Gaza. Imbas dari serangan brutal Israel tersebut, lebih dari 26 ribu warga Palestina tewas dan memperburuk situasi kemanusiaan.
Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini mengatakan, keputusan sembilan negara untuk menangguhkan pendanaan mengancam pekerjaan kemanusiaan yang sedang berlangsung di Palestina, termasuk di seluruh wilayah dan khususnya di Jalur Gaza.
Sementara itu, mantan juru bicara UNRWA Chris Gunness mengatakan, badan PBB tersebut hanya punya waktu berminggu-minggu sebelum mereka kehabisan uang untuk bantuan penting guna menyelamatkan nyawa warga Palestina di Gaza
"Pesan saya kepada dunia Arab, khususnya negara-negara Teluk, di mana anda berada? Karena mereka menghasilkan miliaran setiap hari dari pendapatan minyak. Sebagian kecil dari pendapatan minyak tersebut akan membuat masalah keuangan UNRWA hilang dalam sekejap. Kesenjangan yang tidak masuk akal yang ditimbulkan oleh negara-negara Barat ini akan segera terisi," kata Gunness.
"Beberapa orang yang paling putus asa di Timur Tengah kini menghadapi kelaparan, dan negara-negara Arab perlu mengambil tindakan untuk mengatasi hal ini," tambahnya, dikutip dari Al Jazeera.