Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Jokowi hadir di acara KTT ASEAN dan Republk Korea (RoK) ke-23 di Kamboja (dok. Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi hadir di acara KTT ASEAN dan Republk Korea (RoK) ke-23 di Kamboja (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengajak seluruh negara di ASEAN untuk membuka kembali dialog dengan Myanmar. Hal itu disampaikan Jokowi dalam acara KTT ASEAN ke-40 dan 41 di Kamboja.

Jokowi mulanya menyampaikan secara khusus pembahasan implementasi 5-point consensus (5PC).

“Pertama, penerapan 5PC tetap menjadi acuan utama bagi ASEAN dalam membantu Myanmar keluar dari krisis politiknya,” ujar Jokowi dalam keterangannya seperti dikutip IDN Times, Senin (14/11/2022).

1. Jokowi minta agar kasus kekerasan yang terjadi di Myanmar dihentikan

Twitter.com/Myanmar Now

Kedua, Jokowi mendorong agar kasus kekerasan yang terjadi di Myanmar untuk digentikan. Hal itu dilakukan untuk menciptakan kondisi yang kondusif di Myanmar.

Ketiga, Jokowi mengusulkan adanya penugasan Sekjen ASEAN dan AHA Centre untuk mengupayakan Comprehensive Needs Assesment segera diselesaikan.

2. Keputusan nonpolitik di Myanamar harus dilakukan

Presiden Jokowi hadir di KTT ASEAN-Kanada, pada Sabtu (12/11/2022) di Kamboja (dok. Sekretariat Presiden)

Keempat, Jokowi meminta adanya keputusan non-political representation dari Myanmar juga harus diberlakukan. Negara di ASEAN juga harus segera membuka kembali dialog untuk Myanmar.

“Kelima, engagement ASEAN dengan semua stakeholders Myanmar harus segera dilakukan. Karena hanya dengan membuka dialog dengan semua pihak, maka ASEAN akan dapat memfasilitasi dialog nasional yang dimandatkan oleh 5PC,” kata dia. 

3. Jokowi bertemu PM Singapura, kompak kecewa dengan Myanmar

Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong (dok. Sekretariat Presiden)

Sebelumnya, Presiden Jokowi di sela rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-40 dan 41 di Kamboja, melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong. Pertemuan itu digelar di Hotel Sofitel Phnom Penh, Kamboja, Kamis (10/11/2022) malam.

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, menyampaikan kedua pemimpin itu membahas mengenai isu Myanmar dan rencana pertemuan leaders’ retreat 2023. Selain itu, PM Singapura menyampaikan dukungan penuh kepada Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20.

Retno menerangkan, Jokowi dan PM Singapura kompak menyampaikan kekecewaannya atas situasi yang terjadi di Myanar saat ini.

“Kedua pemimpin menyampaikan kekecewaan terhadap tidak adanya komitmen junta militer Myanmar dalam mengimplementasikan five point consensus,” ucap Retno.

Editorial Team