Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Jokowi hadiri Konferensi Khusus untuk Memperingati 30 Tahun Hubungan ASEAN-RRT. (dok. Biro Pers Kepresidenan)
Presiden Jokowi hadiri Konferensi Khusus untuk Memperingati 30 Tahun Hubungan ASEAN-RRT. (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jakarta, IDN Times - Presiden RI Joko “Jokowi” Widodo mengonfirmasi bahwa dirinya telah berbicara melalui sambungan telepon dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. Dalam unggahan di akun Twitternya, Jokowi menegaskan dukungan Indonesia untuk negosiasi perdamaian Ukraina dan Rusia.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi kepada IDN Times pada Kamis (28/4/2022) menyatakan bahwa Presiden Zelenskyy lebih yang menghubungi Presiden Jokowi.

1. Tak sebut soal undangan ke G20

Upacara pembukaan G20 Indonesia (g20.org)

Dalam unggahan Twitternya pada hari ini, Jokowi tak menyebutkan bahwa Indonesia mengundang Zelenskyy ke perhelatan G20.

“Kemarin saya berbicara dengan Presiden Zelenskyy dari Ukraina. Saya menegaskan kembali dukungan Indonesia terhadap segala upaya agar negosiasi perdamaian berhasil dan siap memberikan bantuan kemanusiaan,” tulis Jokowi, seperti dikutip IDN Times.

Namun, Zelenskyy mengaku telah diundang oleh Jokowi untuk datang ke G20.

2. Zelenskyy mengaku diundang ke G20

Presiden Ukraina, Vlodymyr Zelensky. (twitter.com/ZelenskyyUa)

Zelenskyy mengklaim, Indonesia mengundangnya untuk datang ke perhelatan G20. Selain itu, Zelenskyy mengucapkan terima kasih atas dukungan kedaulatan dan integritas nasional, khususnya posisi yang jelas di PBB.

“Baru saja berbicara dengan Presiden Indonesia Jokowi. Terima kasih untuk dukungan kedaulatan dan integritas teritorial, khususnya untuk posisi yang jelas di PBB. Isu ketahanan pangan juga dibahas. Terima kasih telah mengundang saya ke G20,” tulis Zelensky di akun Twitternya, Rabu (27/4/2022).

3. Indonesia siap kirim bantuan kemanusiaan

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengaku telah berbicara via telepon dengan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba. Dalam percakapan tersebut, Retno mendapatkan perkembangan terbaru terkait situasi di Ukraina, terutama krisis kemanusiaan.

“Saya menyampaikan kesiapan Indonesia untuk memberikan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat di Ukraina,” tulis Retno di laman Twitternya, Kamis (28/4/2022).

Indonesia, lanjut Retno, akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendukung upaya penyelesaian secara damai melalui perundingan.

Editorial Team