Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Indonesia Siap Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Ukraina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ketika berkomunikasi dengan Menlu UEA (www.twitter.com/@Menlu_RI)

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengaku telah berbicara via telepon dengan Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba.

Dalam percakapan tersebut, Retno mendapatkan perkembangan terbaru terkait situasi di Ukraina, terutama krisis kemanusiaan.

1. Indonesia siap kirim bantuan ke Ukraina

Seorang pria mengucapkan selamat tinggal kepada putrinya melalui jendela bus selama evakuasi penduduk lokal ke Rusia, di kota Donetsk yang dikuasai pemberontak, Ukraina, Sabtu (19/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Alexander Ermochenko.

Berbicara dengan Kuleba, Retno menyatakan kesiapan Indonesia untuk membantu Ukraina dari segi kemanusiaan.

“Saya menyampaikan kesiapan Indonesia untuk memberikan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat di Ukraina,” tulis Retno di laman Twitternya, Kamis (28/4/2022).

Dua menlu ini juga sepakat tentang pentingnya membuka kesempatan negosiasi terkait apa yang sedang terjadi saat ini.

“Indonesia akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendukung upaya penyelesaian secara damai melalui perundingan,” lanjut Retno lagi.

2. Indonesia undang Ukraina ke G20

(Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengaku telah berbicara dengan Presiden RI Joko “Jokowi” Widodo. Ia juga mengaku telah diundang untuk hadir ke perhelatan G20.

“Baru saja berbicara dengan Presiden Indonesia Jokowi. Terima kasih untuk dukungan kedaulatan dan integritas teritorial, khususnya untuk posisi yang jelas di PBB. Isu ketahanan pangan juga dibahas. Terima kasih telah mengundang saya ke G20,” tulis Zelensky di akun Twitternya.

3. Harapan Indonesia terkait perundingan Rusia-Ukraina

Anggota Pasukan Serangan Udara Ukraina berpartisipasi dalam latihan taktis di lapanga latihan di sebuah lokasi yang tidak diketahui di Ukraina, dalam foto yang disiarkan Jumat (18/2/2022). ANTARA FOTO/Press Service of the Ukrainian Air Assault Forces/Handout via REUTERS.

Pada bulan lalu, Retno juga mengatakan, Indonesia mengharapkan agar perundingan antara kedua belah pihak terus diintensifkan guna mencari penyelesaian damai. Dia juga menyebut gencatan senjata diperlukan agar bantuan kemanusiaan dapat diberikan.

“Pernyataan yang konsisten disampaikan Indonesia adalah bahwa perang harus segera dihentikan, jika tidak maka situasi kemanusiaan akan semakin memburuk di Ukraina,” katanya.

Retno juga mengadakan pertemuan empat mata dengan Menlu Rusia Sergey Lavrov di sela-sela Doha Forum pada 3 Maret.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us