Kartel Narkoba Serang Konjen AS di Nuevo Laredo, Meksiko

Jakarta, IDN Times - Sebuah adu tembak sengit terjadi di kota perbatasan Nuevo Laredo, Tamaulipas pada Minggu (13/3/2022) malam. Peristiwa ini disebabkan adanya serangan dari pasukan Cartel Del Noreste (CDN) yang hendak menyerang Kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Nuevo Laredo.
Dilansir Border Report, Konjen AS juga menyuruh seluruh warga negaranya di kota perbatasan itu untuk menghindari area terdampak. Bahkan, para pekerja Konjen AS juga diharuskan untuk berlindung di shelter demi menghindari terkena serangan dari pasukan kartel narkoba.
"Aksi kekerasan ini disebabkan salah satu kelompok tidak senang lantaran bosnya ditangkap dan dua kelompok lainnya menyebut bila ini merupakan kesempatan untuk mengisi kekosongan kekuasaan" ujar Henry Cuellar selaku politikus AS di Laredo.
1. Pertempuran antara kartel dan militer sebabkan perbatasan AS-Meksiko ditutup
Peristiwa adu tembak antara militer Meksiko dan diduga pasukan Cartel Del Noreste terjadi mulai Senin dini hari. Bahkan, tindak kekerasan ini telah mengakibatkan perbatasan Laredo, AS dan Nuevo Laredo, Meksiko terpaksa ditutup selama beberapa jam.
Berdasarkan laporan lokal menunjukkan beberapa serangan dari pasukan kartel narkoba terjadi secara bersamaan di beberapa bagian kota. Sesuai dari potongan video yang tersebar di sosial media memperlihatkan setidaknya empat truk kargo yang terbakar di jalan utama, dikutip Vice News.
Menurut keterangan warga lokal yang tidak bersedia namanya untuk disebutkan mengatakan bila suara tembakan sudah dimulai sekitar pukul 2.00 dini hari dan berlangsung lebih dari tiga jam.
"Situasi kota sangatlah mencekam. Tidak ada yang berani keluar rumah dan kami masih mendengar mobil polisi berjalan dengan sangat cepat di sekitar kota. Kami takut" tutur seorang warga asal Nuevo Laredo.