Melansir dari Sky News, sekolah dan universitas di Nigeria utara telah mengalami teror serangan dan penculikan, sejak Desember 2020 di Nigeria utara telah ada lebih dari 700 siswa, termasuk mahasiswa diculik oleh kelompok bersenjata.
Salah satu insiden penculikan terburuk di Nigeria adalah penculikan massal pada April 2014 oleh kelompok bersenjata Boko Haram terhadap 276 anak perempuan dari sebuah sekolah menengah di Chibok di negara bagian Borno. Setelah sekian lama masih ada lebih dari seratus gadis yang masih belum diketahui keberadaanya. Kasus penculikan terburuk di 2021 ini terjadi pada bulan Februari di sebuah sekolah perempuan milik pemerintah Jangebe, sekitar 279 siswi diculik dan kemudian dibebaskan.
Sehari sebelum kasus penculikan kembali terjadi 14 mahasiswa yang diculik sejak April 2021 dari sebuah universitas di negara
bagian Kaduna yang berdekatan dengan wilayah dalam insiden terbaru, dibebaskan oleh para penculik.
Karena banyaknya penculikan di Nigeria telah membuat guru terpaksa untuk mengungsi dari satu negara bagian ke negara lain demi mendapatkan perlindungan, dan banyak anak harus meninggalkan pendidikan mereka di tengah serangan kekerasan yang sering terjadi di komunitas mereka.