Jakarta, IDN Times - Kelompok hak asasi manusia Human Rights Watch (HRW), dalam laporan terbarunya, menuduh tentara bayaran Wagner Rusia membantu tentara Mali membunuh sejumlah warga sipil, termasuk anak-anak.
Laporan yang dirilis pada Kamis (28/3/2024) tersebut adalah penyelidikan yang dilakukan pada periode Desember tahun lalu hingga Maret ini.
Amnesty International awal pekan ini juga mengatakan tentara Mali menggunakan pesawat nirawak untuk operasinya. Senjata yang dipasok dari Turki, telah digunakan dan menewaskan sejumlah warga sipil, termasuk perempuan hamil yang terluka.