Ketua Geng Kriminal Haiti Buka Blokir BBM di Negaranya

Jakarta, IDN Times - Ketua aliansi geng kriminal G9, Jimmy Cherizier atau Barbecue pada Minggu (6/11/2022) resmi membuka blokade Terminal Varreux di Haiti. Ini artinya koalisi geng kriminal terkuat di Haiti tersebut bersedia mengakhiri blokade bahan bakar minyak (BBM) selama 2 bulan terakhir.
Pada Oktober lalu, Amerika Serikat (AS) dan Kanada sudah memberikan bantuan kepada aparat kepolisian di Haiti. Pemberian bantuan ini didasarkan keputusan pemerintah Haiti untuk membuka bantuan luar negeri demi melawan geng kriminal yang kian merajalela di negaranya.
1. Cherizer mengakhiri blokade BBM atas kehendaknya sendiri
Sesuai pernyataan di atas, Barbecue sudah mendeklarasikan berakhirnya blokade terminal penampungan minyak dan pelabuhan. Ia juga menyebut seluruh pengemudi dan pekerja di Terminal Varreux dapat kembali masuk ke area tersebut.
"Seluruh penumpang dan pekerja di Terminal Varreux dapat masuk ke area tersebut tanpa perlu takut. Kami meminta seluruh pengemudi truk dan seluruh pihak yang terkait dalam distribusi minyak untuk mendistribusikan seluruh BBM ke stasiun pengisian bahan bakar," ungkap Cherizer, dikutip dari Miami Herald.
Namun, Cherizer mengaku keputusannya ini bukan didasarkan dari negosiasi dengan pemerintah Haiti. Melainkan ini adalah keputusannya sepihak dan pemerintah tidak pernah bernegosiasi dengan kelompoknya.
"Kami tidak pernah bernegosiasi atau mengirim siapapun untuk bernegosiasi dengan Ariel Henry. Kami memutuskan ini atas kehendak kami sendiri, agar bahan bakar kembali terdistribusi dan kami ingin rakyat tahu bahwa ini bukan keputusan yang diambil dari negosiasi dengan Ariel Henry," tuturnya.