Menurut Jendral John Nicholson, kekerasan yang mulai meningkat di Afganistan setelah terjadinya serangan militan terhadap gedung Kementerian Dalam Negeri Afganistan di Kabul, Rabu (30/5/2018), dan pembicaraan "rahasia" bersama beberapa pimpinan Taliban, membuktikan pandangan Taliban yang ia sebut sebagai "berdialog dan berperang".
Dikutip dari RFE/RL, Jenderal John Nicholson menyatakan akan banyak dialog perdamaian tingkat menengah sampai atas, bersama Taliban tetapi sifatnya akan selalu "rahasia".
Selain itu ia juga menanggapi, bahwa indikasi serangan gedung Kementerian Dalam Negeri Afganistan bukan dilancarkan oleh ISIS yang sebelumnya sudah mengklaim, melainkan Taliban dan jaringan Haqqani dimana hal ini akan sangat merusak upaya perdamaian.