Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kondisi Sittwe usai diterjang Topan Mocha. (dok. OCHA PBB)
Kondisi Sittwe usai diterjang Topan Mocha. (dok. OCHA PBB)

Jakarta, IDN Times - Korban tewas akibat Topan Mocha yang menghantam Myanmar jadi 81 orang. Tak hanya itu, rumah-rumah penduduk juga hancur.

Arus komunikasi juga mengalami gangguan. Hal itu menyebabkan para petugas setempat kesulitan untuk menilai tingkat kerusakan di wilayah terdampak.

Topan Mocha mulai menghantam Myanmar pada Minggu (14/5/2023) kemarin di Desa Bu Ma, Rakhine dan Khaung Doke Kar, yang mayoritas penduduknya adalah Rohingya.

1. Menyerang negara bagian Rakhine

Topan Mocha adalah salah satu topan yang paling kuat yang ada di Myanmar. Tahun ini, negara bagian Rakhine jadi sasarannya. Ratusan rumah telah hancur dan hanyut karena banjir akibat hujan.

Angin kencang membuat pepohonan tumbang dan merobohkan tiang serta kabel listrik. Jalanan di dataran rendah juga terkena banjir imbas gelombang pasang.

2. Topan Mocha sampai di penampungan Rohingya

Editorial Team

Tonton lebih seru di