Jakarta, IDN Times - Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS) pekan ini melakukan latihan militer bersama yang melibatkan ratusan jet tempur.
Korea Utara (Korut) menilai latihan tersebut sebagai provokasi militer tanpa henti, yang dirancang untuk serangan terhadap Pyongyang. Bahkan, Korut mengancam untuk menggunakan senjata nuklir guna membuat Korsel-AS membayar provokasinya.
Dalam beberapa bulan terakhir, permusuhan di Semenanjung Korea telah memuncak dengan Pyongyang menguji serangkaian rudal balistik, beberapa memiliki kemampuan nuklir.