Korut Bantah Memasok Senjata ke Wagner Group Rusia

Jakarta, IDN Times - Direktur Jenderal Departemen Urusan AS Korea Utara Kwon Jun Gun menolak tuduhan Amerika Serikat (AS) bahwa Pyongyang telah memasok senjata untuk kelompok tentara bayaran Wagner Group Rusia. Pada Minggu (29/1/2023), Kwon mengatakan tuduhan AS itu berasal dari rumor tak berdasar.
Dia menilai AS mencoba menodai citra Korut dengan memalsukan sesuatu dan itu merupakan provokasi yang tidak akan dibiarkan begitu saja. Kwon juga menyebut rumor tersebut adalah upaya bodoh AS untuk membenarkan pengiriman senjatanya sendiri ke Ukraina.
1. AS menyebarkan rumor buatan sendiri
Tahun lalu, AS pernah menuduh bahwa Korut mengirim senjata ke Rusia untuk memperkuat militer Moskow dalam melakukan invasi ke Ukraina. Bulan ini, AS kembali lagi menuduh Pyongyang telah mengirim senjata kepada Wagner Group, sebuah kelompok tentara bayaran yang membantu pasukan Rusia menyerang Ukraina.
Dilansir The Moscow Times, pejabat tinggi Korut membantah telah memberi senjata seperti yang dituduhkan oleh AS. Dalam sebuah pernyataan resmi, Kwon Jong Gu memperingatkan AS akan menghadapi hasil yang benar-benar tidak diinginkan jika terus menyebar rumor buatan sendiri.
Sejak Rusia dijatuhi serangkaian sanksi oleh negara-negara Barat, Moskow hanya memiliki sedikit rekan internasional yang benar-benar secara terbuka memberikan dukungan terhadap invasinya ke Ukraina. Salah satu negara yang menjalin hubungan erat dengan Rusia adalah Korut.