Jakarta, IDN Times - Pemerintah Kosovo menuding Rusia di balik serangan di sejumlah website milik pemerintah dalam 2 hari terakhir. Pihaknya mengatakan informasi soal serangan Rusia didapat dari institusi terpercaya.
"Kami mendapat informasi dari institusi yang relevan bahwa beberapa website pemerintahan mendapat serangan DDoS. Alhasil, dalam jangka waktu pendek website tersebut tidak dapat berfungsi," terangnya pada Rabu (8/5/2024), dikutip Balkan Insight.
Selama ini, Kosovo menuding Rusia dan Serbia berniat merusak stabilitas negaranya dan kawasan Balkan Barat. Pristina juga menyebut Moskow terus berupaya menyulut ketegangan negaranya dengan Belgrade.