Jakarta, IDN Times – Penguasa Afghanistan, Taliban, membayar gaji ribuan pegawai sektor publik dengan gandum hasil sumbangan dari negara lain. Taliban tidak mampu membayar gaji dengan uang tunai karena krisis keuangan yang memburuk di Afghanistan.
Pembayaran gandum merupakan bagian dari skema food for work. Sebanyak 40 ribu pekerja dibayar dengan 10 kilogram gandum per hari untuk setiap lima jam kerja, dikutip dari ANTARA.
Sebagian besar gandum merupakan sumbangan dari India kepada pemerintahan Afghanistan sebelumnya, yaitu rezim Ashraf Ghani yang didukung oleh Amerika Serikat (AS).