Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tentara Lithuania. (twitter.com/a_anusauskas)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Lithuania, pada Kamis (25/1/2024), mengumumkan larangan bepergian bagi tentaranya ke China, Rusia, dan Belarus. Keputusan diambil lantaran ketiga negara ditetapkan sebagai ancaman nasional bagi negara maupun rakyat Lithuania. 

Pekan lalu, Lithuania dan negara-negara Baltik lainnya telah menyetujui pendirian garis pertahanan bersama di perbatasan Rusia-Belarus. Persetujuan ini untuk melindungi dari ancaman serangan militer yang dilancarkan Moskow ke negaranya. 

1. Mencegah tentaranya dimata-matai Rusia, China, dan Belarus

Tentara yang membawa bendera Lithuania. (twitter.com/Lithuanian_MoD)

Tentara yang bepergian ketiga negara di atas, dikhawatirkan akan menjadi objek mata-mata. 

"Strategi Keamanan Nasional menyatakan Rusia, Belarus, dan China sebagai ancaman keamanan Lithuania dan warga negaranya, termasuk ancaman spionase terhadap petugas keamanan dan intelijen negara," terangnya, dikutip LRT

Otoritas Lithuania menyebut bahwa intelijen Rusia dan Belarus berusaha menginterogasi dan memprovokasi seluruh warga Lithuania yang masuk ke negaranya, terutama personel militer dan keamanan. 

"Negara-negara tersebut mengumpulkan informasi warga negara Lithuania yang punya akses kepada informasi tertentu. Mereka mencari kelemahan dan berusaha mengeksploitasi dengan tujuan rekrutmen di teritori negaranya atau negara ketiga," sambungnya. 

2. Lithuania perketat masuknya warga Belarus

Editorial Team

EditorBrahm

Tonton lebih seru di