Jakarta, IDN Times - China menentang keputusan Amerika Serikat (AS) mencabut visa pelajar mereka. Negeri Tirai Bambu langsung mengajukan protes pada Washington atas keputusan tersebut.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning menegaskan, tindakan AS tidak dapat dibenarkan. Terlebih, kata Mao, AS menggunakan ideologi dan keamanan nasional sebagai dalihnya.
"Keputusan sepihak AS secara serius merugikan hak dan kepentingan hukum mahasiswa internasional dari China, dan mengganggu pertukarang antarmasyarakat antara kedua negara," ucap Mao, dikutip dari Global Times, Jumat (30/5/2025).