ilustrasi perang (Unsplash.com/Hasan Almasi)
Pada abad ke-11, Kerajaan Moravia mengalami disintegrasi. Kalah perang melawan Hungaria membuat wilayah itu berhasil dianeksasi oleh tetangganya. Di era ini, Kekristenan mulai memengaruhi Slovakia.
Slovakia Site mencatat, biara Katolik pertama di wilayah Slovakia mulai dibangun di Bukit Zobor, yang dibuktikan dengan surat-surat asli yang berasal dari tahun 1111 dan surat-surat itu kini terawat dan dilestarikan.
Pada periode 1001–1102 dan 1018–1029, Slovakia pernah sebentar jadi bagian dari kerajaan Polandia. Tapi dikembalikan lagi kepada Hungaria.
Pada abad ke-13, raksasa militer Mongol yang telah menyapu dengan cepat kekuasaan Islam di Asia Tengah dan Timur Tengah, juga merambah Eropa. Ogodei, putra Jengis Khan, memimpin pasukannya ke Rusia pada 1235 dan ke Eropa Timur pada 1240.
Para sejarawan memperkirakan, setidaknya 130 ribu tentara Mongol dan sekitar setengah juta kuda dibawa menuju Polandia dan Hungaria pada 1241. Ada tiga kolom pasukan yang dibawa oleh Mongol. Satu kolom menghancurkan Polandia di Pertempuran Legnica, kolom kedua mengalahkan Moldavia, dan Wallachia di Rumania dan kolom ketiga berbaris menuju Hungaria.
Tiga kolom pasukan bergabung kembali pada Pertempuran Mohi, di mana orang-orang Mongol menghancurkan Raja Bela IV dari Hongaria. Raja melarikan diri dan populasi menurun drastis karena dibantai.
Eropa bergetar oleh derap kuda pasukan Mongol saat itu, yang sempat mencapai Tembok Wina, Austria. Kekejaman Mongol yang telah terdengar sebelum pasukannya sampai, memberi aroma ketakutan.
Tapi kekuasaan tentara Mongol tidak bertahan lama. Secara misterius, mereka berkemas dan meninggalkan wilayah tersebut. Selama berabad-abad para peneliti penasaran apa alasan utama kepergian tentara Mongol.
Dilansir Live Science, akhirnya misteri itu terpecahkan. Kemungkinan besar mundurnya Mongol adalah karena musim yang membeku. Bangsa Mongol, yang bergantung pada kuda mereka, tidak akan mampu bergerak secara efektif melintasi tanah yang licin, dan kuda-kuda mereka hanya memiliki sedikit ladang untuk digembalakan.
Populasi di Slovakia mengalami penurunan ketika invasi Mongol. Pada abad-abad selanjutnya, Hungaria yang menguasai wilayah itu mengundang orang-orang etnis Jerman dan Yahudi ditempatkan di wilayah ini, berasimilasi dengan penduduk lokal.