Jakarta, IDN Times - Menteri Perlindungan Sipil Yunani, Takis Theodorikako, mengajak 28 utusan dari Uni Eropa (UE), Swiss dan Inggris untuk melihat pagar perbatasan yang dibangun pada Sabtu (21/1/2023). Dia menyampaikan bahwa negaranya butuh dukungan untuk memperluas pembangunan guna menghadang arus migran ilegal ke UE.
Yunani mengklaim bahwa mereka telah mencegah sekitar 260 ribu migran untuk dapat memasuki secara ilegal ke UE sepanjang 2022. Athena juga menyebutkan telah menangkanp sekitar 1.500 orang pedagang manusia di tahun yang sama.