Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), Marco Rubio, pada Rabu (5/3/2025), mengakui bahwa konflik di Ukraina adalah perang proksi antara AS dan Rusia. Ia pun menyatakan keinginan Washington untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina.
Pekan lalu, Rubio menyarankan kepada Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, agar meminta maaf atas sikapnya saat berdialog dengan Presiden AS, Donald Trump. Namun, menurutnya Zelenskyy akan disambut baik ketika bersedia ikut dalam negosiasi damai.