Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi mengangkat pentingnya merevitalisasi ASEAN Regional Forum (ARF) di tengah tantangan keamanan global yang terus berevolusi.
Hal itu ditekankan Retno pada Pertemuan ke-31 para Menlu ARF di Vientiane, Laos, Sabtu (27/7.2024). Dalam pertemuan ARF, beberapa isu yang banyak disorot para menlu negara ARF di antaranya terkait isu Myanmar, isu Laut China Selatan, isu Ukraina, dan situasi kemanusiaan di Palestina.
“Posisi Indonesia terhadap isu-isu tersebut selalu sama, yakni kita harus menghormati dan menerapkan hukum internasional secara konsisten,” kata Retno, dalam keterangannya.
Retno menggarisbawahi pentingnya revitalisasi ARF di tengah situasi dunia yang penuh krisis, agar ARF tidak kehilangan relevansinya. Dalam kaitan ini, Retno mengungkap tiga hal untuk memajukan ARF ke depan.