Menlu Sugiono dan Dubes Chile Mario Ignacio Artaza di kantor Kementerian Luar Negeri RI. (Dok. Kemlu RI)
Dalam kesempatan ini, Dubes Artaza menyampaikan dukungan kepada Indonesia dalam proses aksesi ke OECD dan CPTPP. Ia juga mengharapkan kolaborasi yang lebih strategis antara kedua negara ke depannya.
Indonesia telah menjadi Mitra Utama OECD sejak 2007 bersama Brasil, China, India, dan Afrika Selatan, dan menjadi negara kandidat aksesi pertama dari Asia Tenggara pada Februari 2024.
Dikutip dari situs resmi OECD, kerja sama OECD dengan Indonesia telah berkembang secara signifikan dengan partisipasi Indonesia di 11 badan OECD dan mematuhi 15 instrumen hukum OECD, serta pembukaan Kantor OECD di Jakarta pada 2015.
"Kerja sama akan semakin intensif dengan proses aksesi di bidang-bidang utama seperti survei ekonomi, investasi, antikorupsi, tata kelola publik, dan lingkungan," pungkas mereka.