Dilansir Tribune India, ayah korban mengatakan putrinya baru kembali dari pusat pelatihan pada Selasa malam, ketika salah seorang pemuda dari desa mereka, Vijay Maurya, mencoba menghentikannya. Ia kemudian melakukan pembicaraan tidak senonoh dan mencoba melecehkannya.
Sang ayah dalam laporannya mengatakan bahwa Maurya mengikuti putrinya dan dilihat oleh pemuda lain.
Korban yang merupakan pelajar sekolah menengah itu lalu berlari menuju perlintasan kereta api Khadau untuk menyelamatkan diri, namun Maurya mendorongnya ke depan kereta yang mengakibatkan kaki dan satu tangannya diamputasi.
Awalnya, ada dua orang yang diduga mendorong korban ke arah kereta, namun laporan polisi hanya menyebutkan nama Maurya, sementara satu orang lainnya telah ditetapkan sebagai saksi dalam kejadian tersebut.
Ayah korban menyebut Maurya kerap melecehkan putrinya ketika ia pergi belajar di malam hari. Ia mengatakan telah mengadukan masalah ini kepada keluarga pemuda tersebut, namun hal itu tidak mengubah perilakunya