Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi bahwa militer Sudan dan paramiliter Rapid Support Forces (RSF) telah menyetujui gencatan senjata 72 jam untuk para warga asing bisa dievakuasi dari negara tersebut.
“Gencatan senjata mengikuti negosiasi intensif selama dua hari dan akan dimulai pada hari Selasa 25 April 2023 dini hari,” kata Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, dikutip dari Al Jazeera, Selasa (25/4/2023).
Pertempuran antara kedua kubu masih terus membara, di mana 427 orang telah tewas dan lebih dari 3.500 orang terluka.
“AS mendesak militer Sudan dan RSF untuk segera melakukan gencatan senjata,” ucap Blinken.