Jakarta, IDN Times - Pemerintah Moldova, pada Senin (6/1/2025), mengklaim bahwa Rusia sengaja memicu ketegangan antara negaranya dengan Transnistria. Chisinau menyebut Moskow telah meninggalkan wilayah pecahan Moldova tersebut tanpa aliran listrik dan gas alam.
Pekan lalu, Transnistria sudah menutup seluruh industri di negaranya imbas pemutusan gas alam dari Rusia. Putusnya aliran gas alam ke Transnistria dan Moldova bersamaan dengan berakhirnya kontrak transit gas alam Rusia di Ukraina tepat pada 31 Desember 2024.