Jakarta, IDN Times – Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) melarang warga negara China yang memiliki visa AS ikut serta dalam program-programnya. Kebijakan ini berlaku sejak 5 September 2025 dan memengaruhi ratusan ilmuwan serta peneliti di bidang ilmu iklim dan eksplorasi antariksa.
Langkah ini menandai meningkatnya ketegangan dalam persaingan antariksa antara AS dan China. Juru bicara NASA, Bethany Stevens, menyampaikan penjelasan mengenai kebijakan baru ini.
“NASA telah mengambil tindakan internal terkait warga negara China, termasuk membatasi akses fisik dan keamanan siber ke fasilitas, materi, dan jaringan kami untuk memastikan keamanan pekerjaan kami,” ujarnya, dikutip dari The Guardian.
Ia menambahkan bahwa kebijakan tersebut dibuat untuk melindungi data serta infrastruktur penelitian NASA di tengah kondisi geopolitik yang memanas.