Tank milik militer Belarus. (nstagram.com/army__by)
Kementerian Pertahanan Belarus, pada Senin, mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar latihan live-fire dan pertahanan antipesawat. Latihan ini dilakukan sebagai bagian dari penerjunan pasukan gabungan regional bersama tentara Rusia.
"Unit militer dari formasi tersebut rencananya akan diterjunkan dalam empat latihan militer di Republik Belarus bagian timur dan tengah. Itu dilakukan setelah mereka akan mulai melakukan latihan tempur," tutur Kementerian Pertahanan Belarus, dikutip Reuters.
Pekan lalu, Belarus sudah mengumumkan kedatangan ribuan tentara Rusia ke negaranya, sebagai upaya pembentukan pasukan regional di perbatasan. Hal ini setelah adanya klaim tanpa bukti bahwa Ukraina berencana menyerang teritori Belarus.
Kedatangan tentara Rusia ke Belarus menimbulkan pertanyaan lantaran pada awal tahun ini, Rusia sudah menerjunkan pasukan ke Belarus untuk menyerang Kiev. Moskow berdalih bahwa tentaranya di Belarus hanya akan menjalani latihan militer.