Jakarta, IDN Times - Rheinmetall, salah satu produsen alutsista di Jerman, pada Senin (11/4/2022) mengabarkan bahwa pihaknya siap menyuplai tank Leopard 1 untuk Ukraina. Itu adalah tank awal yang digunakan Bundeswehr, angkatan bersenjata Jerman.
Pengumuman tersebut muncul setelah pemerintah Jerman mengakui gudang persenjataannya telah mencapai ambang batas untuk mengirim bantuan senjata ke Ukraina. Jerman mengatakan bahwa senjata didistribusikan asal dipasok langsung dari pabrik.
Pekan lalu, Ukraina telah meminta kepada negara-negara Barat untuk memberikan bantuan pasokan persenjataan yang lebih banyak. Itu dilakukan karena Kiev sedang bersiap menghadapi serangan lebih besar tentara Rusia di Donbass, Ukraina timur. Amerika Serikat (AS) dan Inggris telah mengumumkan paket bantuan militer terbaru untuk Ukraina.