Jakarta, IDN Times - Polisi Pakistan menangkap seorang pria atas tuduhan menyebarkan misinformasi yang memicu kerusuhan di Inggris. Tersangka diidentifikasi sebagai Farhan Asif (32), seorang pengembang web lepas di Lahore, Pakistan. Imran Kishwar, wakil inspektur jenderal investigasi di Lahore, mengatakan Asif didakwa dengan tuduhan terorisme siber.
Penangkapan ini terkait dengan insiden penusukan mematikan terhadap tiga gadis di kelas tari di Southport, Inggris, pada 29 Juli 2024. Misinformasi yang disebarkan mengklaim bahwa pelaku penusukan adalah seorang pencari suaka Muslim yang baru tiba di Inggris. Kenyataannya, klaim tersebut tidak benar.