Jakarta, IDN Times - PBB memperingatkan bahwa krisis kemanusiaan di Republik Demokratik Kongo (Kongo) bagian timur semakin parah.
Kepala misi penjaga perdamaian PBB di Kongo (MONUSCO), Bintou Keita, mengatakan kepada Dewan Keamanan bahwa kelaparan dan kekurangan gizi telah terjadi. Dia menambahkan, situasi keamanan terus memburuk dengan cepat dan krisis kemanusiaan mendekati tingkat bencana.
Kongo bagian timur telah lama bergejolak. Kelompok bersenjata M23, yang dianggap teroris, terus menimbulkan ancaman dan semakin banyak menguasai wilayah. Sejak Februari 2024, pertempuran sengit tentara dengan M23 telah memaksa ratusan ribu warga sipil mengungsi.