PBB Tetapkan Bencana Kelaparan di Sudan

Jakarta, IDN Times - Direktur divisi operasi dan advokasi di Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) PBB, Edem Wosornu, mengatakan bahwa Sudan adalah satu-satunya negara yang mengalami kelaparan. Badan PBB itu menyebut krisis kemanusiaan sangat parah sedang terjadi.
Kelaparan terjadi akibat konflik yang tak kunjung berhenti antara tentara reguler (SAF) melawan pasukan paramiliter Rapid Support Forces (RSF). Perang terjadi selama hampir 2 tahun, menyebabkan puluhan ribu orang tewas dan membuat sekitar 12 juta orang mengungsi.
1. Akses ke daerah paling membutuhkan masih jadi tantangan serius
Kepada Dewan Keamanan PBB, Wosornu menyoroti krisis kemanusiaan mengejutkan yang terjadi di Sudan. Bencana kelaparan telah menyebar di banyak wilayah negara tersebut.
Dilansir Anadolu, Wosornu menjelaskan dampak serius konflik bersenjata terhadap penduduk sipil dan para pekerja bantuan.
"Situasi di El Fasher dan sekitarnya di Negara Bagian Darfur Utara ini masih sangat mengerikan. Mengakses daerah yang paling membutuhkan, termasuk lokasi yang terkena bencana kelaparan, tetap menjadi tantangan mendasar," ujarnya.