Jakarta, IDN Times - Pelaku penabrakan kerumunan di New Orleans, Amerika Serikat (AS) diduga adalah simpatisan kelompok militan Islamic State (ISIS). Tersangka yang diidentifikasi bernama Shamsud-Din Jabbar adalah seorang veteran Angkatan Darat AS yang berasal dari Texas.
Dilansir Channel News Asia, Kamis (2/1/2025), Jabbar juga disebut pernah bertugas di Afghanistan kala masih di Angkatan Darat.
Ia mengemudikan truk, kemudian berbelok melewati pembatas jalan dan menabrak French Quarter yang ramai pejalan kaki yang sedang menikmati libur Tahun Baru. Akibatnya, 15 orang tewas dan lebih dari 35 orang terluka.
Kepolisian juga sedang menyelidiki sejumlah video buatan pelaku, di mana salah satu video tersebut, pelaku mengaku telah bergabung dengan ISIS.
Penyelidikan tersebut dilakukan setelah pejabat AS saat ini dan mantan pejabat AS telah memperingatkan secara terbuka dalam beberapa bulan terakhir tentang upaya perekrutan ISIS dan bahwa AS berisiko terkena serangan teror, apalagi setelah konflik Gaza pecah.