Guatemala, IDN Times - Pengadilan Guatemala telah menghukum seorang mantan tentara hingga lebih dari 5.000 tahun penjara karena pembantaian terhadap 171 orang, yang dianggap sebagai salah satu kekejaman terburuk dalam perang sipil 36 tahun negara itu.
López dijatuhi hukuman pada hari Rabu (21/11/18) setelah dideportasi dari Amerika Serikat pada tahun 2016 untuk menghadapi pengadilan Guatemala, di mana ia bertanggung jawab sebagai otak dari pembunuhan tersebut.