Upacara pembukaan Kantor Kedutaan Besar Amerika di Yerssalem merupakan wujud hubungan diplomatik dan persahabatan erat yang terjalin di antara dua negara. Maka lumrahnya, semua negara sahabat yang menjalin hubungan diplomatik dengan negara itu turut andil dalam acara sakral tersebut.
Tetapi, kenyataannya malah banyak negara yang mengecam keras dan menolak undangan Kementerian Luar Negrei Israel, untuk menghadiri pembukaan kantor kedutaan tersebut.
Dikutip dari Middle East Monitor, total hanya 32 duta besar yang hadir dalam acara tersebut. Di antaranya 9 negara Eropa, yaitu Austria, Hongaria, Rumania, Ceko, Albania, Makedonia, Sebia, Ukraina, dan Georgia.
12 negara Afrika, yaitu Angola, Kamerun, Republik Demokratik Kongo, Republik Kongo, Pantai Gading, Kenya, Sudan Selatan, Tanzania, Ethiopia, Nigeria, Zambia dan Rwanda. 7 negara Amerika, yaitu Republik Dominika, El Salvador, Guatemala, Panama, Honduras, Paraguay, Peru, dan 4 negara Asia, yaitu Myanmar, Filipina, Thailand, serta Vietnam.