Jakarta, IDN Times - Sekelompok orang bersenjata dilaporkan menyerang dua rumah ibadah yaitu gereja dan sinagoge di Dagestan, wilayah paling selatan Rusia pada Minggu kemarin. Kejadian ini menewaskan sekitar 19 orang, terdiri dari 15 petugas kepolisian, empat warga sipil dan satu pendeta Ortodoks.
Pemimpin Republik Dagestan Sergey Melikov mengatakan, enam pelaku yang disebutnya militan juga tewas setelah disergap petugas kepolisian.
Dilansir CNN, Senin (24/6/2024), selain menyerang gereja dan sinagoge, para penyerang juga menembaki pos polisi di Kota Derbent dan ibu kota daerah Makachkala.