Jakarta, IDN Times - Pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pada Jumat (29/11/2024), menyatakan keprihatinan atas meningkatnya kelaparan di Jalur Gaza. Ia mengungkapkan bahwa perempuan dan anak-anak bahkan terpaksa mencari makanan di antara tumpukan sampah di beberapa wilayah tersebut.
“Saya sangat khawatir dengan meluasnya kelaparan. Memperoleh kebutuhan dasar telah menjadi perjuangan sehari-hari yang penuh kesulitan untuk bertahan hidup," kata Ajith Sunghay, kepala Kantor Hak Asasi Manusia PBB untuk Wilayah Palestina yang Diduduki, dalam konferensi pers di Jenewa melalui tautan video dari Yordania.
Sementara itu, PBB tidak dapat mengirimkan bantuan apa pun ke Gaza utara lantaran Israel terus menghalangi atau menolak konvoi kemanusiaan yang berupaya menjangkau sekitar 70 ribu warga di sana, tambahnya.