Gletser China sebagian besar terletak di bagian barat dan utara negara itu. Area tersebut meliputi wilayah Tibet dan Xinjiang, serta provinsi Sichuan, Yunnan, Gansu, dan Qinghai.
Untuk menyelamatkan gletsernya, Negeri Tirai Bambu telah menggunakan teknologi termasuk selimut salju dan sistem salju buatan untuk menunda proses pencairan. Dataran tinggi Tibet dikenal sebagai kutub ketiga di dunia karena banyaknya es yang terkunci di padang belantara dataran tinggi.
Hilangnya es secara dramatis dari Kutub Utara hingga Pegunungan Alpen, dari Amerika Selatan hingga Dataran Tinggi Tibet, diperkirakan akan semakin cepat. Penyebabnya adalah perubahan iklim yang dipicu oleh pembakaran bahan bakar fosil, sehingga mendorong peningkatan suhu global.
Menurut laporan UNESCO, hal tersebut kemungkinan akan memperburuk masalah ekonomi, lingkungan, dan sosial di seluruh dunia. Sebab, permukaan air laut meningkat dan sumber air utama ini menyusut.
Badan PBB tersebut juga mengatakan bahwa gletser di seluruh dunia menghilang lebih cepat dari sebelumnya, terbesar yang pernah tercatat terjadi dalam tiga tahun terakhir.